Atasi Stunting, Bupati Pandeglang Libatkan BUMN dan BUMD Jadi Orang Tua Asuh Balita

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – Upaya menekan angka stunting di Kabupaten Pandeglang, Banten terus dilakukan. Kali ini, Bupati Pandeglang Dewi Setiani menggandeng sejumlah BUMN dan BUMD untuk menjadi “orang tua angkat” bagi balita yang berisiko mengalami stunting.

Program ini tertuang dalam surat edaran Bupati dan disampaikan dalam acara Rembug Stunting 2025 di Hotel Rizki, Rabu (16/7/2025). Bupati Dewi mengapresiasi keterlibatan mitra usaha yang telah bersinergi membantu percepatan penurunan stunting di Pandeglang.

Baca Juga

Banten Upayakan Penanganan Stunting Melalui Lokakarya Terpadu FKUI

“Ini bentuk kolaborasi nyata. Terima kasih kepada PT PLN, BPR Berkah, PLN Indonesia Power Labuan, Bank BJB, PT Alfindo, dan PT Pokphand yang sudah berkontribusi nyata,” ungkap Dewi.

Dalam data yang dipaparkan, prevalensi stunting di Pandeglang terus menurun signifikan. Dari 37,8% pada 2021, turun menjadi 26,4% di tahun 2024.

Bupati berharap dukungan ini terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan bantuan.

Baca Juga

Baznas Salurkan Bahan Pokok Untuk Penanganan Stunting di Kabupaten Lebak

“Semoga program ini bisa diperluas, karena masalah stunting perlu ditangani secara bersama-sama,” tegas Dewi.

Sementara itu, Plt Kepala DP2KBP3A Pandeglang, Nuriah, mengatakan bahwa pemerintah daerah memberikan penghargaan kepada lembaga usaha yang berperan aktif dalam menurunkan angka stunting.

“Kolaborasi dari semua pihak sangat penting. Tanpa dukungan mitra, target kita tentu sulit tercapai,” jelas Nuriah.

Editor : Iskandar Nasution