Di-PHK Massal, Buruh Pabrik di Cilegon Datangi Pemkot Bawa Anak-Istri: Tuntut Hak dan Keadilan!

CILEGON, iNewsPandeglang.id – Puluhan buruh PT Bungasari, pabrik tepung di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten mendatangi kantor Wali Kota Cilegon, Rabu (2/7/2025). Mereka datang tidak sendiri, namun membawa serta anak dan istri, sebagai bentuk perjuangan menuntut hak setelah di-PHK massal oleh perusahaan tempat mereka bekerja.
Sebanyak 93 buruh sebelumnya diberhentikan secara sepihak karena dianggap melakukan pelanggaran berat usai mengikuti aksi mogok kerja beberapa waktu lalu. Aksi itu dilakukan untuk membela rekan mereka yang hendak dimutasi ke pabrik lain. Saat ini, kasus PHK tersebut masih bergulir di Pengadilan Hubungan Industrial (PHI).
“Kami ke sini karena ingin ada kejelasan. Kami punya keluarga yang harus diberi makan,” kata salah satu buruh kepada wartawan.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Cilegon Robinsar menyampaikan bahwa pihak perusahaan belum bisa memberikan keputusan akhir karena masih menunggu pembahasan dengan pemegang saham. Ia berharap ada solusi terbaik yang tidak merugikan kedua pihak.
“Peristiwa ini harus menjadi pembelajaran agar setiap persoalan diselesaikan secara komunikatif dan musyawarah. Jangan sampai mengedepankan ego masing-masing,” ujar Robinsar.
Kasus ini sebelumnya juga sempat viral di media sosial karena dalam aksi mogok tersebut ada insiden seorang anggota DPRD Cilegon yang menabrak buruh dengan mobilnya saat hendak masuk ke area pabrik. Insiden itu menambah panasnya situasi dan memperpanjang polemik.
Editor : Iskandar Nasution