Mengejutkan! Pilot Non Muslim Pakistan Ini Ternyata di Balik Serangan Udara Pertama ke Jantung India

ISLAMABAD, iNewsPandeglang.id – Serangan udara pertama Pakistan yang berhasil menembus pertahanan India ternyata dipimpin oleh sosok tak biasa: seorang pilot non-Muslim. Aksi luar biasa ini menjadi sorotan karena dijalankan oleh perwira minoritas di tubuh militer Pakistan, mencetak sejarah dalam ketegangan militer dua negara.

Melansir MM News, Group Captain Kamran Bashir, seorang perwira Kristen dari Angkatan Udara Pakistan (PAF), menjadi pilot non-Muslim pertama yang sukses menggempur Pangkalan Udara Rajouri di Jammu dan Kashmir yang diduduki India. Serangan ini merupakan bagian dari Operasi Bunyan Marsoos, strategi militer Pakistan sebagai respons atas ketegangan perbatasan yang memanas.

Baca Juga

India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata Usai Konflik Sengit, Dimediasi AS

Kamran Bashir menunjukkan keberanian luar biasa dengan menembus sistem pertahanan udara canggih milik India dan melancarkan serangan tepat sasaran. Keberhasilannya bukan hanya kemenangan taktis, tapi juga mencerminkan inklusivitas dan kesetaraan di tubuh militer Pakistan.

Aksi Bashir menuai pujian dari para petinggi militer, yang menyebutnya sebagai simbol kerukunan beragama dan bukti nyata bahwa kaum minoritas memiliki kontribusi besar dalam menjaga kedaulatan nasional.

Dengan keberhasilannya, pilot non-Muslim ini kini dikenang sebagai tokoh penting di balik serangan udara bersejarah Pakistan ke jantung pertahanan India.

Baca Juga

Perang India-Pakistan: Begini Awal Mula Kedua Negara Memiliki Senjata Nuklir

Artikel ini telah diperbaharui dari sumber  ini

Editor : Iskandar Nasution