get app
inews
Aa Text
Read Next : Ricuh! Unjuk Rasa Guru Honorer Cilegon Desak Dibayar Honor 3 Bulan, Wali Kota Tak Kunjung Muncul

Warga Cibaliung Geruduk Kantor DPRD dan Bupati Pandeglang, Bongkar Arogansi Perhutani Sejak 1980

Kamis, 08 Mei 2025 | 20:19 WIB
header img
Ratusan warga Cibaliung berunjuk rasa di Kantor DPRD dan Bupati Pandeglang, Kamis (8/5/2025), menuntut penyelesaian konflik lahan dengan Perhutani. (Foto : Iskandar Nasution)

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id Ratusan warga Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten turun ke jalan pada Kamis, (8/5/2025). Mereka menggelar aksi unjuk rasa di dua titik: Kantor DPRD Pandeglang dan Kantor Bupati Pandeglang. Tuntutannya jelas penyelesaian konflik agraria dengan Perhutani yang telah menindas warga sejak tahun 1980-an.

Koordinator aksi, Revi Rizali, menyebut aksi ini merupakan jeritan panjang para petani yang tanahnya diklaim sepihak oleh Perhutani, padahal telah digarap secara turun-temurun.

"Tanah yang kami garap puluhan tahun tiba-tiba diambil. Kami dipaksa menanam pohon jati dan mahoni. Lebih parah, petani terus-menerus diintimidasi dan dikriminalisasi," tegas Revi.

Ia mengungkap, pada tahun 2001, sebanyak 49 petani ditangkap aparat secara tidak manusiawi. “Mereka dipukuli, dilempar ke atas mobil, dan dibawa ke Kabupaten Pandeglang. 40 orang dipulangkan, 9 ditahan,” katanya.

Setelah pandemi, kata Revi, kekerasan tak berhenti. Sekitar 80 rumah warga digusur dan dibakar. Pada 2024, tiga warga kembali ditangkap hanya karena menebang pohon jati untuk membangun rumah pribadi.

Padahal, lanjut Revi, warga memiliki bukti kuat berupa girik dan pembayaran pajak hingga tahun 2004. Anehnya, sejak 2005, pemerintah desa mulai menolak menerima pembayaran pajak tanpa alasan yang jelas.

Revi menegaskan, aksi ini bukan hanya soal tanah, tapi soal keadilan. Ia mendesak DPRD Pandeglang dan pemerintah daerah segera turun tangan.

“Kalau tidak diselesaikan, kami akan terus bergerak. Ini bukan hanya soal tanah, tapi tentang hak hidup rakyat kecil,” ujarnya.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut