Letjen Kunto Arief Wibowo Tak Jadi Dimutasi, Tetap Jabat Panglima Kogabwilhan I

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Mutasi jabatan perwira tinggi TNI yang sempat mencuat akhirnya mengalami perubahan. Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo, yang sebelumnya dikabarkan akan menempati posisi baru sebagai Staf Khusus KSAD, kini dipastikan tetap menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.

Konfirmasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen TNI Kristomei Sianturi dalam jumpa pers virtual, Jumat (2/5/2025). Ia menjelaskan, perubahan rencana mutasi tersebut terjadi karena adanya sejumlah jabatan strategis yang belum dapat diisi oleh perwira lain.

"Proses rotasi jabatan di tubuh TNI memerlukan penyesuaian menyeluruh. Dalam kasus Letjen Kunto, ada rangkaian jabatan yang berkaitan yang belum bisa ditinggalkan. Maka diputuskan untuk menangguhkan mutasinya," ujar Kristomei.

Ia menegaskan bahwa keputusan mutasi yang dilakukan Panglima TNI murni demi kebutuhan organisasi. Seluruh pertimbangan, menurutnya, telah melalui mekanisme Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti).

"Setiap rotasi jabatan didasarkan pada evaluasi objektif, bukan faktor eksternal. Tujuannya semata demi efisiensi dan efektivitas organisasi," tambahnya.

Sebelumnya, mutasi Letjen Kunto tercantum dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/554/IV/2025 tanggal 29 April 2025. Dalam dokumen itu, tercatat sebanyak 237 perwira tinggi TNI dimutasi, termasuk nama Letjen Kunto yang rencananya digantikan oleh Laksda TNI Hersan sebagai Pangkogabwilhan I.

Namun kini, keputusan tersebut dibatalkan dan Kunto tetap berada di posisi strategis sebagai Pangkogabwilhan I yang membawahi pengendalian operasi militer di wilayah barat Indonesia.

Editor : Iskandar Nasution