Film Pabrik Gula: Uncut vs Cut, Mana yang Lebih Menantang? Ini Fakta Menariknya

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – Film Pabrik Gula menghadirkan dua versi berbeda yang disesuaikan dengan usia penonton. Rumah produksi MD Pictures memberikan versi 'cut' untuk usia 17+ dan versi 'uncut' untuk penonton berusia 21+ ke atas, agar film ini bisa dinikmati oleh berbagai kalangan.

Kenapa kedua versi film Pabrik Gula ini dibedakan?

Baca Juga

Nonton Film Pabrik Gula Gratis, Ini Cara Resmi Menontonnya!

Menurut informasi yang kami terima, perbedaan utama antara versi cut dan uncut terletak pada cara penyajian cerita dan intensitas adegan horor yang ditampilkan. 

1. Pengalaman Menonton yang Berbeda

Versi 'jam merah' (uncut) menawarkan pengalaman menonton yang lebih mendalam dengan alur cerita yang lebih kompleks dan adegan horor yang lebih eksplisit. Sementara versi 'jam kuning' (cut) menghilangkan beberapa adegan, namun inti cerita tetap sama dengan versi 'uncut'.

2. Durasi dan Penayangan yang Berbeda

Tak hanya alur cerita, durasi kedua versi pun berbeda. Versi 'uncut' lebih panjang, memberikan pengalaman horor yang lebih intens. Sementara versi 'cut' memiliki durasi lebih singkat untuk penonton di bawah 21 tahun.

3. Jam Penayangan Terbatas

Baca Juga

Poster Film Pabrik Gula Dikecam Netizen! Adegan Vulgar Bikin Kecewa Penonton, Apa yang Terjadi?

Waktu penayangan juga dibedakan. Versi 'uncut' hanya tayang pada pukul 20.00 WIB di bioskop tertentu, memberikan pengalaman menonton eksklusif bagi penonton dewasa. Sedangkan versi 'cut' bisa disaksikan di seluruh bioskop Indonesia dengan jadwal yang lebih fleksibel.

4. Diangkat dari Thread Viral

Film ini diadaptasi dari thread viral Simple Man di media sosial X (sebelumnya Twitter). Simple Man juga dikenal lewat thread yang menginspirasi film KKN di Desa Penari dan Badarawuhi di Desa Penari.

5. Tayang di Amerika Serikat

Selain di Indonesia, Pabrik Gula juga tayang di Los Angeles, Amerika Serikat. Gala premiere film ini berlangsung pada 27 Maret 2025.

Siapkah Anda merasakan teror dalam Pabrik Gula? Jangan lewatkan kesempatan untuk menontonnya di bioskop terdekat!

Editor : Iskandar Nasution