get app
inews
Aa Text
Read Next : Janji Sekolah Gratis! Bisakah Andra Soni Wujudkan di Tengah Efisiensi Anggaran?

Program Sekolah Gratis di Banten: Harapan Besar, Tapi Apa Saja Tantangannya?

Senin, 03 Maret 2025 | 15:56 WIB
header img
Gubernur Banten, Andra Soni, saat mengikuti Rapat Koordinasi Pimpinan Kepala Perangkat Daerah dan Pimpinan BUMD di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Minggu (2/3/2025). (Foto : Istimewa)

SERANG, iNewsPandeglang.id Program sekolah gratis yang digagas Gubernur Banten, Andra Soni, membawa angin segar bagi banyak keluarga. Kebijakan ini mencakup pembebasan biaya pendidikan untuk SMA, SMK, SKh, dan Madrasah Aliyah (MA) swasta, yang diharapkan mampu meringankan beban ekonomi masyarakat.

Namun, di balik optimisme masyarakat, terdapat pertanyaan tentang bagaimana pelaksanaan program ini di lapangan. Tidak hanya soal aksesibilitas, tetapi juga kesiapan fasilitas dan tenaga pengajar di sekolah-sekolah yang tersebar di berbagai wilayah Banten. 

Apakah program ini benar-benar mampu memberikan manfaat maksimal? Dan tantangan apa saja yang harus dihadapi untuk mewujudkan pendidikan gratis berkualitas?

Tantangan di Lapangan

1. Kesiapan Tenaga Pengajar

Peningkatan jumlah siswa akibat sekolah gratis tentu membutuhkan tenaga pengajar yang memadai. Namun, sejumlah guru menyampaikan kekhawatiran terkait rasio guru dan siswa yang mungkin tidak seimbang.

2. Kondisi Infrastruktur Sekolah

Banyak sekolah di Banten, terutama di daerah pelosok, masih memiliki sarana dan prasarana yang terbatas. Mulai dari ruang kelas yang kurang layak hingga fasilitas belajar yang minim. Pemerintah Provinsi Banten pun diminta untuk mempercepat perbaikan infrastruktur agar seluruh siswa bisa menikmati pendidikan yang nyaman dan berkualitas.

3. Manajemen Anggaran

Implementasi sekolah gratis tentu memerlukan anggaran yang besar. Pengelolaan dana secara transparan dan tepat sasaran menjadi kunci utama agar program ini tidak hanya berjalan di awal saja, tetapi juga berkelanjutan.

Gubernur Andra Soni menegaskan komitmennya untuk menghadapi tantangan tersebut. Selain meluncurkan program sekolah gratis, ia juga memastikan kesiapan infrastruktur melalui program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) yang mendukung akses ke fasilitas pendidikan. "Jangan sampai ada siswa yang kesulitan berangkat sekolah karena akses jalan yang buruk," tegasnya, Minggu (2/3/2025).

Pemerintah Provinsi Banten juga telah meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) untuk melakukan pengecekan sarana dan prasarana di setiap sekolah. "Mulai dari ruang kelas, toilet, hingga fasilitas pendukung lainnya harus dicek dengan baik," imbuh Andra Soni.

Program ini mendapat respons positif dari masyarakat. Banyak orang tua berharap sekolah gratis ini dapat meringankan beban ekonomi dan memberikan kesempatan pendidikan yang lebih luas bagi anak-anak mereka.

Dengan sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat, program sekolah gratis ini diharapkan bukan hanya menjadi janji politik semata, tetapi benar-benar memberi manfaat nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Banten.

Meski program ini sudah berjalan, evaluasi tetap diperlukan. Legislator PKS, Ridwan, menekankan pentingnya evaluasi program sekolah gratis di Kota Serang untuk memastikan efektivitasnya. "Kita kan hanya bisa mengawasi. Sementara yang eksekusi kan pihak eksekutif," ujarnya dilansir dari laman PKS.

Dikutip dari Antara, pengamat pendidikan menilai bahwa program sekolah gratis bukanlah sesuatu yang mustahil. Beberapa kota seperti Semarang dan Tangerang telah berhasil mengimplementasikannya. Di Kota Tangerang, program sekolah gratis menjadi solusi bagi orang tua murid yang kesulitan mendaftarkan anak-anak mereka karena terhalang sistem zonasi. 

Program sekolah gratis di Banten membawa harapan besar bagi peningkatan kualitas pendidikan. Namun, tantangan seperti kesiapan tenaga pengajar, kondisi infrastruktur, dan manajemen anggaran harus diatasi dengan serius. Dengan komitmen pemerintah dan dukungan masyarakat, program ini diharapkan dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi generasi muda Banten.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut