PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Cuaca ekstrem yang melanda kawasan Banten, khususnya di Pandeglang dan Lebak, membawa berkah bagi para nelayan tradisional. Di tengah hujan deras dan angin kencang, sejumlah nelayan berhasil panen ikan kecil, dengan hasil tangkapan mencapai 2,5 ton untuk setiap kapal.
Fenomena menarik ini menarik perhatian publik setelah ikan-ikan kecil tersebut viral di media sosial karena melompat-lompat ke daratan. Hal ini membuat warga pesisir dan wisatawan ikut berpartisipasi menangkap ikan, menciptakan suasana yang ramai dan penuh kegembiraan.
Bukan hanya di Pandeglang, di Kabupaten Lebak pun nelayan berhasil menangkap ikan kecil jenis petek. Meskipun ikan-ikan tersebut tidak laku dijual dengan harga tinggi, hasil tangkapan tersebut dapat diolah menjadi ikan asin yang dijual dengan harga sekitar Rp2.500 per kilogram.
Menurut Yono, salah satu nelayan dari Indramayu, Jawa Barat, dirinya merasa senang karena mendapatkan ikan jenis Cireng yang tengah viral.
“Ikan ini memang tengah banyak di laut, dan kami berhasil menangkapnya dalam jumlah besar. Meski harga jualnya tidak mahal, tangkapan yang melimpah membuat kami dapat meraup keuntungan yang cukup lumayan,” ujarnya, Minggu (3/11/2024).
Fenomena alam ini jarang terjadi, terutama di tengah cuaca buruk dengan tinggi gelombang mencapai 2 hingga 2,5 meter. Para nelayan berharap gelombang tinggi ini tidak merusak perahu mereka agar tetap dapat melanjutkan penangkapan ikan kecil tersebut di kemudian hari.
Editor : Iskandar Nasution