BANTEN, iNewsPandeglang.id – Peta politik Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten semakin mengerucut dengan kabar duet antara Ketua DPD Gerindra Banten, Andra Soni, dan politikus PKS, Achmad Dimyati Natakusumah. Kabar ini muncul setelah Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco, mengunggah pamflet kedua politisi tersebut di akun media sosial pribadinya, @sufmi_dasco.
Dalam unggahannya, Andra akan maju sebagai Bakal Calon Gubernur Banten, sementara Dimyati yang merupakan mantan Bupati Pandeglang, menjadi Bakal Wakil Gubernur Banten. "Banten Maju bersama Andra Soni dan Dimyati Natakusumah," tulis Dasco dalam akun pribadinya.
Menanggapi kabar tersebut, Dimyati Natakusumah menyatakan rasa terhormatnya jika memang diberikan amanah untuk maju bersama Andra Soni dalam Pilgub Banten. "Saya sangat menghargai kepercayaan yang diberikan dan akan mempertimbangkan dengan serius tawaran ini," ujar Dimyati dalam pernyataan tertulisnya pada Kamis (27/6/2024).
Menurut Dimyati, pertemuan dengan Andra Soni yang terjadi pada Selasa malam, 25 Juni 2024, di rumahnya di Kabupaten Pandeglang merupakan bagian dari silaturahmi yang diisi dengan diskusi dan permainan catur. "Kami memang sering bertukar pikiran mengenai berbagai hal, termasuk bagaimana memajukan Banten," katanya.
Juru Bicara Tim Dimyati Natakusumah, Dadan, membenarkan adanya pertemuan tersebut. "Pertemuan itu bagian dari silaturahmi sambil main catur, kedua tokoh kebetulan mempunyai hobi yang sama," jelas Dadan kepada wartawan
Dadan juga meminta doa yang terbaik untuk rencana duet tersebut, mengingat keduanya memiliki niat yang baik untuk memajukan Banten. "Bismillah doanya, Kang ya," ujarnya.
Sebelumnya, Andra Soni telah mengungkapkan bahwa pasangannya pada Pilgub Banten sudah ada di tangan Prabowo Subianto. "Insyaallah sudah ada di kantong Pak Prabowo," kata Andra di DPD Gerindra Banten, Kota Serang.
Dengan semakin menguatnya kabar ini, persaingan Pilgub Banten diperkirakan akan semakin sengit, terutama dengan adanya pasangan kuat yang menggabungkan kekuatan dua partai besar, Gerindra dan PKS.
Editor : Iskandar Nasution