PLN UBP Banten 2 Labuan Bangkitkan Ekonomi Masyarakat Melalui Pelatihan Administrasi dan Buka Usaha

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Banten 2 Labuan kembali menunjukkan komitmennya dalam program pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pelatihan administrasi dan pembukuan usaha pada Selasa (4/6/2024). Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan potensi kelompok mitra binaan UBP Banten 2 Labuan.

Bekerja sama dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, pelatihan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli by PLN Indonesia Power. Pelatihan ini diikuti oleh puluhan peserta yang merupakan perwakilan dari berbagai kelompok usaha mitra binaan UBP Banten 2 Labuan di wilayah Labuan dan sekitarnya.

Selama kegiatan, para peserta mendapatkan pengetahuan mendalam mengenai teknik administrasi dan pembukuan yang baik dan benar. Pelatihan ini mencakup berbagai materi penting seperti pencatatan transaksi, pengelolaan keuangan, hingga pembuatan laporan keuangan yang transparan dan akurat berbasis aplikasi "SIAPIK".

Mewakili Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Banten 2 Labuan, Donny Ureansyah selaku Manager Administrasi UBP Banten 2 Labuan, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat membantu mitra binaan dalam mengelola usaha mereka dengan efektif dan efisien.

"Saya jadi ingat jargonnya sistem Manajemen ISO, 'tulis apa yang kamu kerjakan, kerjakan apa yang kamu tulis', kuncinya di situ. Melalui pembukuan usaha, kita bisa mengatur waktu dari segi efisiensi, mengelola SDM, keuangan, sumber daya, dan lain-lain. Kalau tidak ada pembukuan, dari mana kita tahu berapa modal yang kita keluarkan, berapa keuntungan yang kita dapatkan," papar Donny Ureansyah.

Pelatihan yang berlangsung di Ruang Carita Anyer Lt. 3 Gd. Administrasi PLTU Labuan ini menghadirkan narasumber yang ahli di bidang administrasi bisnis dan akuntansi dari Bidang Keuangan UBP Banten 2 Labuan serta dosen dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Mereka memberikan bimbingan praktis serta studi kasus yang relevan, sehingga para peserta dapat langsung mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam usaha mereka sehari-hari.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Jurusan Pendidikan Non Formal Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Ahmad Fauzi, dalam sambutannya menghaturkan terima kasih kepada PLN Indonesia Power UBP Banten 2 Labuan serta seluruh hadirin yang hadir dengan semangat enerjik pada kegiatan hari itu.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih terutama kepada Pak Donny dan tim, sudah memperkenankan kami berada di sini bekerja sama dengan PLTU Labuan dari mulai program profesi atau magang, hingga program pelatihan administrasi dan pembukuan usaha ini," ujarnya.

Ia juga memotivasi peserta agar senantiasa terus berjuang dan berusaha dengan gigih serta niat yang baik untuk memajukan UMKM dan terus merintis serta mengembangkan produk UMKM.

"Kalau kita tidak berusaha, kita tidak akan tahu apa hasilnya. Oleh karena itu, saya yakin bahwa hasil yang baik berawal dari usaha yang baik," pungkasnya.

Salah satu peserta, Yeni Sulistiawaty, ketua kelompok MY MOON CRAFT, mengungkapkan apresiasinya atas pelatihan ini.

"Dengan mengikuti pelatihan ini, saya mendapatkan banyak ilmu baru tentang cara mengelola keuangan usaha saya. Ini sangat bermanfaat untuk perkembangan bisnis saya ke depan," katanya.

PLN Indonesia Power UBP Banten 2 Labuan berkomitmen untuk terus mendukung mitra binaan melalui berbagai program pelatihan dan pendampingan. Dengan langkah ini, PLN Indonesia Power berharap dapat berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.

Sekilas Tentang PLN Indonesia Power

PT PLN Indonesia Power adalah perusahaan pembangkit listrik terbesar di Asia Tenggara dan merupakan sub-holding dari BUMN kelistrikan yaitu PT PLN (Persero). PLN Indonesia Power selalu berkomitmen untuk menjadi perusahaan energi yang berbasis teknologi, inovasi, dan berorientasi pada masa depan menuju "The NEW PLN 4.0 UNLEASHING ENERGY and BEYOND".

Editor : Iskandar Nasution