PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Bagi sebagian orangtua, kekhawatiran muncul saat mengetahui anaknya mengalami bullying di sekolah. Ketika anak terus-menerus mendapatkan tekanan, perkembangan sosial dan emosionalnya dapat terganggu.
Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan orangtua untuk membantu anak yang menjadi korban bullying sebagaimana dikutip dari MagforWoman antara lain:
1. Jangan Jadikan Anak Individualis
Saat anak Anda menjadi korban bullying, hindari menjadi terlalu over protektif. Memang bullying menyakitkan bagi Anda dan anak, tetapi terlalu berlebihan dalam melindungi anak dapat membuatnya menjadi individualis. Sebaliknya, ajarkan anak untuk tetap bersosialisasi dengan baik.
2. Jangan Menyalahkan Anak
Jika anak menjadi korban bullying, jangan pernah menyalahkan dirinya. Beberapa orangtua mungkin tanpa sengaja menyalahkan anak atas kejadian yang sebenarnya bukan salahnya. Ini dapat menurunkan harga diri anak dan membuatnya merasa bahwa orangtuanya tidak adil.
3. Jauhkan Anak dari Tempat-tempat Ramai
Jika anak sering mengalami bullying di tempat ramai seperti kantin sekolah, sarankan agar dia menjauhi tempat tersebut. Bawakan bekal makanan dari rumah dan coba untuk makan di dalam kelas.
4. Beritahu Anak untuk Pulang Bersama Sahabat
Pelaku bullying jarang menargetkan korbannya yang berada bersama teman-teman. Beritahu anak Anda untuk selalu pulang bersama sahabat atau dalam kelompok untuk menghindari situasi bullying.
5. Libatkan Pihak Sekolah
Jika beberapa saran di atas tidak membantu, cobalah untuk melibatkan pihak sekolah. Diskusikan masalah bullying dengan guru atau pihak administrasi sekolah agar mereka dapat mengambil tindakan yang tepat dan menghukum pelaku bullying.
Dengan mengambil langkah-langkah ini, orangtua dapat membantu anak mereka mengatasi bullying dan memastikan mereka tumbuh dalam lingkungan yang aman dan mendukung.
Editor : Iskandar Nasution