Material Longsor Dibersihkan, Jalan Menuju Wisata Negeri di Atas Awan Lebak Berangsur Normal

LEBAK, iNewsPandeglang.id - Arus lalu lintas di jalan Provinsi Banten akses menuju wisata Negeri di Atas Awan, Gunung Luhur di Lebak, Banten mulai berangsur normal setelah PUPR Banten mengerahkan alat berat bersama petugas gabungan membersihkan material longsor. Longsor menutup jalan raya Warungbanten menuju Cipanas, Lebak akibat hujan deras di wilayah itu.

Longsor terjadi di ruas jalan Cipanas-Warungbanten, lebih tepatnya di Kampung Muhara, Desa Ciladaeun, Kecamatan Lebak Gedong, Lebak, Banten.

Baca Juga

Tragis! Longsor Timpa Rumah di Bruno: Keluarga Tertimbun Batu Raksasa, 3 Nyawa Melayang

Acep selaku petugas Unit Pelaksana Teknis Daerah Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPTD PJJ) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Banten wilayah Lebak  mengatakan, tindakan cepat yang dilakukan oleh pihak PUPR Provinsi Banten sangat penting untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Pihaknya pagi ini mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor.

"Sekarang sedang dilakukan penanganan terhadap pekerjaan longsor. Karena ini merupakan jalan yang dilewati oleh masyarakat, penanganan dilakukan dengan cepat menggunakan wheel loader," ujarnya di lokasi, Sabtu (27/4/2024).

Menurutnya, ada tiga titik longsor yang sedang dianalisis, dan titik yang terparah akan dibersihkan terlebih dahulu. Semua titik longsor diharapkan dapat segera dibereskan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat. "Yang terparah ini, kita bereskan ini dulu," tuturnya.

Baca Juga

VIDEO : 2 Guru Bermandi Lumpur Usai Terjatuh dari Sepeda Motor di Jalan Longsor

Sebelumnya, longsor yang terjadi di jalan wisata Negeri di Atas Awan, Gunung Luhur, Lebak, Banten, pada Jumat (26/4)  malam mengakibatkan akses jalan Warungbanten-Cipanas tidak bisa dilalui. Material longsor berupa tanah, batu, dan pohon tumbang menutup jalan, sehingga menyebabkan lalu lintas dari dua arah terhenti. 

Kapolsek Lebakgedong Iptu Supar  mengkonfirmasi bahwa kejadian ini disebabkan oleh curah hujan tinggi. Meskipun tidak ada laporan mengenai pengendara yang terjebak, jalan tetap ditutup total untuk sementara demi keamanan masyarakat.

"Tebing longsor tersebut memiliki ketinggian sekitar 20 hingga 30 meter ke atasnya. Saat terjadi longsor, tidak ada laporan mengenai pengendara yang sedang melintas di area tersebut," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Editor : Iskandar Nasution