get app
inews
Aa Text
Read Next : Pj Sekda Provinsi Banten M Tranggono: Isra Miraj Perkuat Aqidah dan Akhlak

Sepenggal Sejarah Isra Miraj hingga Turunnya Perintah Sholat 5 Waktu

Kamis, 08 Februari 2024 | 07:43 WIB
header img
Foto ilustrasi/Istimewa

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Peristiwa Isra Miraj adalah salah satu mukjizat besar dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW yang menegaskan kedudukan dan keistimewaan beliau sebagai utusan Allah SWT. Isra Miraj menjadi bukti keagungan dan kekuasaan Allah SWT, serta kepercayaan-Nya kepada Nabi Muhammad sebagai utusan-Nya.

Melalui peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW mengalami pengalaman spiritual yang luar biasa, dari perjalanan fisik ke Yerusalem hingga perjalanan spiritual ke langit. Di sana, beliau berinteraksi dengan para nabi dan menerima hukum-hukum agama, termasuk perintah untuk menetapkan salat sebagai kewajiban bagi umat Islam.

Peristiwa ini juga menunjukkan bahwa komunikasi langsung antara Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah suatu keniscayaan yang memperkuat keyakinan umat Islam akan kebenaran risalah dan ajaran Islam. Isra Miraj menjadi salah satu landasan kepercayaan dan ibadah umat Islam, serta menunjukkan kekuasaan Allah yang tak terbatas dalam mengatur takdir dan memberikan petunjuk kepada umat-Nya.

Isra Mi'raj adalah peristiwa penting dalam sejarah Islam yang terdiri dari dua peristiwa utama: Isra dan Mi'raj. Ini adalah perjalanan spiritual dan fisik Nabi Muhammad SAW yang terjadi pada tahun ke-10 kenabiannya, sekitar tahun 621 Masehi.

1. Isra: 

Merupakan perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Dalam perjalanan ini, Nabi Muhammad SAW dibawa oleh malaikat Jibril dengan bantuan hewan yang disebut Buraq. Di Masjid Al-Aqsa, beliau memimpin para nabi dalam salat.

2. Mi'raj
Merupakan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al-Aqsa ke langit, di mana beliau menemui berbagai para nabi, termasuk Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan Nabi Isa. Nabi Muhammad SAW juga mengalami berbagai pengalaman spiritual, seperti menembus langit-langit langit dan mendapatkan perintah untuk salat lima waktu.

Selama Mi'raj, Allah SWT mewajibkan salat lima waktu bagi umat Islam, yaitu salat Fajr, Dhuhr, Asar, Maghrib, dan Isya. Perintah ini diberikan kepada Nabi Muhammad SAW di Sidratul Muntaha, yang merupakan batas tertinggi perjalanan spiritual beliau. Ini menjadi momen penting dalam Islam karena menegaskan pentingnya ibadah salat dan ketaatan umat Islam kepada perintah Allah SWT. Sejak saat itu, salat lima waktu menjadi salah satu tiang agama Islam yang utama.

Turunnya perintah sholat lima waktu merupakan salah satu aspek penting dari peristiwa Isra Miraj. Allah SWT mengangkat Nabi Muhammad SAW ke langit dan memberikan hukum-hukum agama Islam, termasuk perintah sholat, sebagai salah satu kewajiban umat Muslim.

Peristiwa Isra Miraj menegaskan status kenabian Nabi Muhammad SAW, mengukuhkan ajaran Islam, dan memberikan pedoman praktis bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut