Diguyur Hujan, Pasar Binuangeun Lebak Terendam Banjir

LEBAK, iNewsPandeglang.id - Hujan mengguyur Kabupaten Lebak, Banten dengan intensitas lama beberapa kawasan di wilayah ini termasuk jalan raya terendam air. Di antaranya salah satunya daerah Pasar Binuangeun, Lebak, Banten, Jumat (12/1/2024).

Pantauan  di lokasi, wilayah ini digenangi air semata kaki hingga selutut  orang dewasa. Kendaraan yang melintas pun harus berjalan secara perlahan agar mesinnya tak mati kemasukan air.

Baca Juga

Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

H. Sahroni, ketua paguyuban RT se-Desa Muara mengatakan, banjir merendam kawasannya setiap kali hujan menunjukkan tantangan yang dihadapi masyarakat di Desa Muara. "Meskipun air dapat menjadi sumber kehidupan, dampak banjir perlu diperhatikan masalah ini karena ini diduga air sumbat tidak sampai ke laut," ucapnya di lokasi.

"Semoga pemerintahan dapat mencari solusi untuk mengatasi dan memberikan perlindungan yang lebih baik kepada warganya," tambahnya.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan disertai kilat atau petir di Banten dan sekitarnya pada Jumat (12/1/2024).  Beberapa wilayah di Banten sejak pagi hingga dini hari bakal diguyur hujan meski inensitasnya ringan hingga lebat.

Baca Juga

Terendam Banjir, Sekolah di Lebak Banten Terpaksa Diliburkan

Secara umum kondisi cuaca Banten  di pagi hari  cerah berawan - berawan, hujan ringan di Anyer, Padarincang, Bojonegara, Cilegon, Panimbang, Labuan, Carita, Pandeglang, Malingping, Gunung Kencana, Cibeber.

Pada siang/sore hari berawan - hujan ringan; hujan sedang di Labuan, Panimbang, Gunung Kencana, Muncang, Cibeber. Pada malam hari  berawan. 

Kemudian dini hari  berawan; hujan ringan di Cilegon, Anyer, Labuan, Carita, Panimbang, Cimanggu. Untuk uhu udara antara 23-33°C, kelembapan udara 60-95%, dan angin dari arah Tenggara hingga Barat dengan kecepatan 05-35 km/jam memberikan gambaran kondisi cuaca yang beragam. 

Baca Juga

Jangan Panik! Ini Cara Mengatasi Mobil dan Sepeda Motor Terendam Banjir agar Tetap Prima

Waspada terhadap potensi gelombang tinggi sekitar 1.25-2.50 m di Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten, dan Samudra Hindia Selatan Banten sangat penting, terutama bagi yang beraktivitas di perairan.

Editor : Iskandar Nasution