get app
inews
Aa Read Next : Gempa Sumur Banten Pagi Ini : Magnitudo 4.6 Terasa di Enam Lokasi, BMKG Beri Peringatan

Tak Kunjung Dibangun, Talang Irigasi Ambrol di Cikeusik Pandeglang

Selasa, 09 Januari 2024 | 08:15 WIB
header img
Talang Irigasi Ambrol di Cikeusik Pandeglang. Foto Istimewa

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id  - Proyek irigasi yang berada di Desa Parungkokosan, Kecamatan Cikeusik, Pandeglang, Banten ambrol. Ambrolnya tembok untuk talang irigasi diduga tak kuat menahan air hujan beberapa hari terakhir, Senin (8/1/2024).

Padahal, menurut warga, proyek ini pada 2022 sudah direncanakan akan dibangun, namun hingga saat ini belum terealisasi. Kondisi irigasi yang terus memburuk di Desa Parungkokosan. Keluhan warga ini merupakan urgensi perbaikan infrastruktur untuk melindungi masyarakat dan lingkungan sekitar.

"Proyek irigasi yang ambruk di Desa Pangkokosan dimana saat ini baru 2 hari hujan sudah parah seperti ini, dan pembangunan ambruk kepada pihak Instansi Balai Besar yang berkaitan dengan pembangunan saluran irigasi, saya mohon dengan sangat, jangan hanya cuma janji dari 2022 sampai 2023, sekarang sudah 2024, belum juga dibangun," ucap Adi Relawan KSB Kecamatan Cikeusik saat dihubungi, Senin (8/1/2024).

"Saya harap keluhan ini segera mendapat perhatian dan tindakan yang dibutuhkan agar masyarakat Desa Pangkokosan dapat merasakan perbaikan yang diinginkan," sambungnya.

Menurut Adi, kondisi irigasi di Desa Parungkokosan semakin memburuk hingga tahun 2023, bahkan mencapai tahap di mana masyarakat harus melakukan upaya swadaya untuk memperbaiki infrastruktur tersebut. Tentu ini tantangan serius dalam pemeliharaan dan perbaikan irigasi di wilayah tersebut.

"Masyarakat telah berupaya keras dengan dana swadaya untuk memperbaiki talang penyangga air menggunakan drum dan bambu. Namun, tentu saja kini ambruk kembali. Kita inginkan  solusi jangka panjang dan perbaikan yang tepat diperlukan untuk menanggulangi masalah ini," kata dia.

"Pihak terkait kami mohon untuk turun, jangan hanya janji-janji terus," ujarnya.

Dihubungi secara terpisah salah seorang petugas menyatakan pihaknya belum mengetahui secara jelas sebab bukan bagian pada proyek irigasi tersebut dan menyarankan ke bagian PPID.

"Pagi bapak, terima kasih infomasinya, mohon maaf bapak, sebaiknya bapak ke balai aja terus ke bagian PPID sebagai pelayanan informasi dan data, nanti diarahkan ke bagian irigasi Pak, untuk info lebih lanjutnya, karena saya bukan di bagian irigasi pak, detail penanganan rehabnya saya belum tahu, bagian irigasi yang lebih jelasnya bapak, terima kasih," ujar Uca saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Selasa (9/1/2024).

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada kererangan resmi dari  pihak terkait yang menangani proyek irigasi di wilayah ini. Tim redaksi masih menggali informasi lebih lanjut.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut