PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Asmariah hanya bisa pasrah saat akan melahirkan dengan kondisi darurat, bagaimana tidak khawatir ibu muda yang baru melahirkan tersebut harus menempuh jauh untuk sampai di puskesmas dengan kondisi terpaksa ditandu dibalut kain sarung. Padahal, jika akses jalan bisa dilalui kendaraan tidak akan terjadi, karena jalan rusak yang jadi kendala akhirnya terpaksa digotong warga sehingga melahirkan di Puskesmas Pembantu Desa Leuwibalang.
Sebagai warga yang baik yang tinggal di pedalaman Kecamatan Cikeusik, Pandeglang, Banten ini pun ia sangat ingin seperti orang-orang yang berada di wilayah lain bisa menikmati fasilitas yang bisa mempermudah warga untuk melahirkan dengan normal. Namun situasi itu pun berakhir dengan bahagia dia telah berhasil selamat melahirkan anaknya yang sehat dan gagah.
"Ya sedih sudah pasti ini bukan saya aja semua warga di sini yang mau melahirkan kesulitan dan pastinya harus ditandu. Saat ditandu kemarin rasanya saya takut banget takut sarungnya jebol dan saya jatuh pula," ujarnya saat dihubungi Minggu, (30/10/2022).
Asmariah (21) bersama bayinya jelang melahirkan terpaksa ditandu karena jalan rusak. Foto iNews
Ibu muda yang berusia 21 tahun warga Kampung Babakan Sawah, Desa Leuwibalang itu pun mengaku was-was saat di perjalanan menuju puskesmas pembantu jaraknya hampir satu jam tiba-tiba khawatir melahirkan di jalan lantaran ketuban sudah pecah duluan.
"Ya sangat khawatir takutnya melahirkan di jalan, ngebrogojol duluan kan repot itu yang saya bikin gak tenang di dalam tandu. Tapi sekarang aku bahagia anaku lelaki yang ganteng sudah berhasil dengan selamat dibantu bu bidan di Pustu semoga sehat terus," tuturnya.
Asmariah pun berharap kejadian seperti ini cukup baginya untuk ke depan dirinya berharap kepada pemerintah supaya bisa merealisasikan pembangunan jalan di desanya agar kejadian yang menimpanya tidak terulang lagi akibat jalan rusak kendaraan pun tidak bisa masuk.
Saat ini Asmariah bersama bayi mungilnya yang berparas ganteng sudah berada di kediamannya lagi yaitu di Kampung Babakan Sawah untuk memulihkan kesehatannya serta berharap suatu hari kampungnya maju bisa diakses kendaraan.
"Saya berharap agar jalan ke Desa Leuwibalang, Kecamatan Cikeusik ini dibangun biar kalo ada Ibu yang melahirkan itu bisa naik mobil gak ditandu karena jalannya yang rusak parah," ucapnya lirih menutup sesi wawancara.
Editor : Iskandar Nasution