get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral! Tere Liye Unggah Postingan Sindir Kasus Mahasiswi ITB? Fufufafa Jadi Sorotan

Mengenal Fakta Menarik Pesawat dan Burung Tak Bisa Terbang di Atas Ka'bah, Fakta atau Mitos?

Minggu, 30 Oktober 2022 | 07:38 WIB
header img
Mengenal Fakta Menarik Pesawat dan Burung Tak Bisa Terbang di Atas Ka'bah, Fakta atau Mitos? (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Banyak orang beralasan, Makkah merupakan pusat Bumi. Namun, apakah benar burung tidak bisa terbang di atas Ka'bah?  Ka'bah merupakan bangunan suci yang dijadikan arah atau patokan untuk melaksanakan ibadah salat bagi umat Muslim di dunia. Dalam postingan media sosial populer mengklaim burung dan pesawat tidak bisa terbang di atas Ka'bah di Makkah. Berikut adalah ulasannya dirangkum pada Jumat (28/10/2022).

Burung tidak terbang di atas Ka’bah merupakan mitos. Nyatanya banyak rekaman yang menunjukkan burung-burung terbang biasa saja di atas Ka’bah bahkan di beberapa foto, burung bertengger di atas Ka’bah. 


Tidak hanya burung, banyak klaim yang juga tak kalah ramai diperbincangkan di internet, mengapa pesawat tidak bisa terbang di atas Ka’bah yang tentu dapat dijelaskan secara empiris. Seorang peneliti dalam dinamika fluida Geologi di Institut Fisika, Paris mengatakan, bumi memiliki medan magnet yang berasal dari inti fluida sebagai pusatnya dan bukan di Makkah. Gangguan magnetik ini tidak mencegah pesawat terbang yang dapat mengganggu kompas, pesawat jelas menggunakan sistem ekolokasi yang lebih modern.

Seperti yang banyak orang telah ketahui, Ka’bah yang terletak di Makkah merupakan salah satu tempat suci yang menjadi bagian dari rangkaian ibadah para umat Muslim. Kunjungan dari para pelaku perjalanan umrah dan haji sudah cukup banyak setiap tahun, hal ini menjadi salah satu alasan dari otoritas pemerintah KSA tidak membangun bandara di Makkah, yang tentu akan mengganggu rangkaian ibadah para jemaah jika terjadi penumpukan penumpang. Oleh karena itu, pemerintah membangun bandara di King Abdul Aziz, Jeddah yang berlokasikan 90 km dari Makkah.

Alasan lain yang mungkin adalah, sebagai kota suci dan hanya umat muslim yang boleh memasuki kota ini, non-muslim tidak diperbolehkan masuk ke kota Makkah, dan jika pesawat terbang melewati Makkah, itu akan menyebabkan banyak non-muslim masuk ke Makkah melalui udara. 

Tidak hanya larangan melintas di atas Ka’bah, tetapi larangan untuk melintas di Kota Makkah, hal ini berkaitan dengan posisi Makkah yang berada di daerah pegunungan dan tidak ideal sebagai jalur penerbangan. Dengan alasan keamanan, pemerintah Arab Saudi melarang wilayah penerbangan, yang bertujuan untuk melindungi umat muslim yang tengah beraktivitas dan beribadah.
 

Kemudian, adapun alasan ideologis selanjutnya adalah, pemerintah Kerajaan Saudi Arabia (KSA), menjadikan lokasi ini sebagai zona bebas terbang atau No Fly Zone karena alasan teknis dan keamanan oleh pemerintah Arab Saudi. Hal ini juga berlaku di beberapa tempat seperti Taj Mahal, Machu Picchu, bahkan di Disneyland, dan Istana Buckingham.
 

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut