Haid Tidak Terarur? Ini 5 Makanan dan Minuman yang Bisa Mengatasinya

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Setiap Wanita memiliki siklus haid yang beragam, Sebagian di antaranya mengalami menstruasi selalu tepat waktu, dan beberapa wanita lainnya memperoleh haid tidak teratur atau sulit diprediksi.

Haid tidak teratur ada banyak macamnya. Haid bisa datang terlambat atau terlalu cepat, berlangsung terlalu lama atau terlalu singkat. Perdarahan saat haid juga bisa lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya.

Haid yang tidak teratur kadang membuat cemas. Karena ditakutkan adanya masalah dalam reproduksi. Secara medis kondisi seperti ini disebut sebagai oligomenore, yang dianggap sebagai masalah yang cukup umum pada wanita.

Biasanya disebabkan oleh berbagai faktor seperti penurunan berat badan, kondisi medis dan gaya hidup, stres. Ada beberapa cara alami yang dapat dilakukan untuk membuat haid menjadi lancar.

Dikutip dari time of india, ada beberapa makanan alami yang bisa menanggulangi masalah haid tak teratur ini. Berikut ulasannya untuk Anda.

1. Jus lidah buaya

Biasanya digunakan untuk meredakan sakit perut, tetapi juga dapat digunakan untuk emmenagogue. Caranya, potong daun lidah buaya menjadi dua dan peras gelnya. Campurkan gel dengan 1 sendok madu dan konsumsilah sebelum sarapan. Lakukan proses selama berbulan-bulan untuk mendapatkan hasil yang baik.

2. Jus seledri

Bahan ini benar-benar aman, alami dan direkomendasikan oleh dokter.Jus seledri dalam menginduksi periode awal haid.

Minum jus seledri 2 kali sehari, dapat merangsang aliran darah ke panggul dan rahim, sehingga memicu menstruasi.

3. Pepaya

Ini sangat mudah diperoleh. Pepaya apalagi yang mentah, dapat merangsang kontraksi di rahim dan mampu menginduksi menstruasi. Karoten yang terkandung di dalam pepaya merangsang hormon estrogen untuk memperlancar periode haid.

4. Wortel

Makanan ini kaya akan karoten. Wortel dapat dikonsumsi langsung atau dibuat jus. Minum sebanyak 3 kali sehari.

5. Makanan bervitamin C

Vitamin C dosis tinggi dapat menginduksi menstruasi dengan meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh. Peningkatan kadar hormon ini merangsang kontraksi rahim, yang pada gilirannya merangsang perdarahan. Vitamin C juga dapat mengurangi kadar progesteron, yang memulai pemecahan dinding rahim, yang mengarah ke periode awal. Makanan kaya vitamin C seperti buah jeruk, kiwi, dan sayuran seperti tomat, brokoli, dan paprika dapat dimasukkan dalam diet harian Anda.

Editor : Iskandar Nasution