Menaker Yassierli Gandeng 200 Perusahaan Buka Peluang Kerja untuk Disabilitas di Banten

Iskandar Nasution
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli memberikan keterangan pers kepada awak media usai acara penandatanganan komitmen kerja inklusif untuk penyandang disabilitas di Cilegon, Rabu (14/5/2025). (Foto : Iskandar Nasution)

CILEGON, iNewsPandeglang.id Kesempatan kerja untuk penyandang disabilitas kini makin terbuka. Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli bersama Pemprov Banten, Baznas, dan 200 perusahaan menandatangani komitmen untuk membuka akses kerja yang setara bagi penyandang disabilitas di kawasan industri Banten.

Penandatanganan dilakukan di Gedung Pusdiklat PT Krakatau Steel, Kota Cilegon. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Kementerian Ketenagakerjaan dalam memperkuat ketenagakerjaan inklusif dan memperluas kesempatan kerja di kawasan industri.

“Kami di Kementerian Ketenagakerjaan telah membentuk Direktorat Penempatan Tenaga Kerja Khusus Disabilitas. Ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah untuk memastikan rekrutmen tenaga kerja disabilitas tidak hanya menjadi wacana, tapi dilaksanakan dengan regulasi yang jelas,” ujar Yassierli kepada wartawan, Rabu (14/5/2025).

Yassierli mengingatkan bahwa perusahaan wajib mematuhi regulasi terkait rekrutmen penyandang disabilitas, yakni minimal 1 persen dari total tenaga kerja. Ia juga mengapresiasi peran Baznas dalam mendukung pelatihan vokasi bagi disabilitas, karena banyak dari mereka yang masih terkendala keterampilan.

“Perusahaan sebenarnya mau menerima, tapi masalahnya kadang mereka belum siap dari sisi skill. Baznas siap membantu memfasilitasi pelatihan agar mereka siap masuk dunia kerja,” tambahnya.

Menaker juga menyinggung antisipasi terhadap ancaman gelombang PHK. Pemerintah, kata dia, sudah menyiapkan berbagai langkah seperti insentif padat karya, kredit fungsional, hingga early warning system. Selain itu, pekerja yang terdampak PHK akan mendapat manfaat dari program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) berupa uang tunai dan pelatihan.

“Kita komprehensif. Dari hulu ke hilir, pemerintah siapkan semua untuk perlindungan dan penempatan tenaga kerja, termasuk disabilitas,” tutupnya.

Langkah kolaboratif ini diharapkan membuka lebih banyak peluang kerja yang layak dan setara bagi penyandang disabilitas di Banten.

Editor : Iskandar Nasution

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network