LEBAK, iNewsPandeglang.id – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan seorang pemotor bernama Sawiri (48) terjadi di Jalan Nasional Malingping-Bayah, tepatnya di wilayah Cibobos, Cihara, Lebak, Banten, Selasa malam (10/9/2024). Insiden ini diduga disebabkan oleh proyek perbaikan jalan yang belum selesai dan minimnya penerangan di lokasi kejadian. Kecelakaan ini memicu kemarahan warga setempat yang merasa kondisi proyek sangat memprihatinkan.
Seorang warga mengungkapkan keluhannya dengan marah, "Kecelakaan motor ada cor satu meter dihalangin, gak ada penerangan, segala ada gak bersih, ini proyek tai anjing," ucapnya dengan geram dalam video viral tersebut.
Dalam video lainnya, seorang warga terlihat memberi tahu bahwa Sawiri langsung dibawa ke rumah mantri Anggun untuk mendapatkan perawatan. "Oreg-oreg kasih tahu bapaknya, kecelakaan nih sekarang dibawa ke rumah mantri Anggun," ujar warga tersebut.
Kecelakaan serupa juga pernah terjadi sebelumnya di lokasi yang sama pada Minggu malam (8/9/2024). Robi, warga Malingping, mengalami luka serius dan kini dirawat di Puskesmas Cihara. Menurut saksi mata dan penumpang motor, Ibas Nugraha, kecelakaan tersebut terjadi karena jalan gelap dan tidak adanya tanda peringatan terkait proyek perbaikan jalan.
"Kami pelan-pelan, tapi karena jalan gelap dan tidak ada plang, motor kami tergelincir karena ada batu yang diletakkan begitu saja di jalan," ungkap Ibas saat ditemui di Puskesmas Cihara.
Ibas juga menambahkan bahwa kondisi di sekitar lokasi kejadian sangat berbahaya, terutama di dekat jembatan yang tidak memiliki penerangan. "Penerangan sangat minim, dan tidak ada yang menjaga proyek. Ini sangat berbahaya bagi pengguna jalan," katanya.
Warga setempat meminta agar pihak kontraktor segera bertanggung jawab atas kecelakaan ini dengan menyelesaikan proyek sesuai standar dan memastikan keamanan jalan. Mereka menuntut agar material sisa seperti kayu dan batu segera dibersihkan dan penerangan jalan dipasang untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan.
Agus, seorang pekerja proyek, mengakui adanya sisa material yang belum diangkut dari lokasi. "Rambu-rambu sudah dipasang, tapi memang ada sisa material yang belum diangkut. Kami akan segera mengatasi ini," ujarnya.
Pihak terkait diharapkan segera menanggapi keluhan ini dan memperbaiki kondisi proyek demi keselamatan pengguna jalan. Warga menuntut perbaikan segera agar kejadian serupa tidak terulang.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
