LEBAK, iNewsPandeglang.id – Ribuan ikan melompat ke darat di Pantai Pulomanuk, Bayah, Kabupaten Lebak, pada akhir Agustus 2024, mengejutkan warga setempat. Kejadian ini memicu spekulasi terkait potensi bencana alam, seperti tsunami. Namun, pihak berwenang memastikan bahwa fenomena tersebut tidak berkaitan dengan bencana.
Fenomena ini disebabkan oleh upwelling, yaitu proses alam di mana air laut yang lebih dingin dan kaya nutrisi dari kedalaman naik ke permukaan, menggantikan air permukaan yang lebih hangat. Upwelling biasanya terjadi akibat angin kencang yang mendorong air permukaan menjauh dari pantai, sehingga air dari bawah permukaan naik untuk menggantikannya.
Kepala BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, menyatakan bahwa peristiwa ini murni disebabkan oleh upwelling dan tidak ada kaitannya dengan bencana alam. "Itu hanyalah fenomena alam biasa, ribuan ikan yang melompat ke darat terjadi karena angin kencang yang mendorong air ke tengah, lalu air dari bawah menggantikan air yang terdorong," jelasnya kepada wartawan baru-baru ini.
Fenomena ini membawa nutrisi yang mempengaruhi perilaku ikan, membuat mereka mendekati pantai hingga terdampar. Meskipun jarang terjadi, peristiwa ini merupakan bagian dari siklus alami laut.
Sebelumnya, Erwin Komara Sukma, Ketua Balawista Kabupaten Lebak, menuturkan bahwa fenomena ini sering terjadi menjelang musim penghujan karena perubahan suhu laut, yang membuat ikan-ikan naik ke permukaan untuk mencari oksigen. Meski fenomena ini umum, ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana alam lainnya, seperti gempa atau tsunami.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
