BANTEN, iNewsPandeglang.id - Achmad Dimyati Natakusumah, bakal calon (bacalon) Gubernur Banten periode mendatang, mengumumkan tekadnya untuk menggratiskan pendidikan bagi seluruh warga Banten, mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK) hingga program Doktor (S3). Program ambisius ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan akses bagi seluruh lapisan masyarakat di provinsi tersebut.
Visi dan Misi Pendidikan Gratis:
Dalam pidatonya, Achmad Dimyati menjelaskan bahwa pendidikan adalah fondasi penting bagi kemajuan suatu daerah. Dengan menggratiskan pendidikan, ia berharap dapat menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Pendidikan adalah hak setiap warga negara. Kami bertekad untuk memastikan bahwa tidak ada satu pun anak di Banten yang tertinggal dalam hal pendidikan hanya karena keterbatasan ekonomi,” ujar Achmad Dimyati, Senin (24/6/2024).
Achmad Dimyati menyatakan bahwa rencana pendidikan gratis ini akan mencakup:
1. Taman Kanak-Kanak (TK): Semua biaya sekolah, termasuk seragam dan perlengkapan belajar, akan ditanggung oleh pemerintah daerah.
2. Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA): Pembebasan biaya SPP, buku, seragam, dan kebutuhan belajar lainnya.
3. Perguruan Tinggi (S1, S2, S3): Beasiswa penuh untuk mahasiswa yang berprestasi dan berasal dari keluarga kurang mampu.
Untuk mendukung program ini, Achmad Dimyati berencana untuk mengalokasikan anggaran dari berbagai sektor, termasuk efisiensi anggaran daerah dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, ia juga akan menggandeng pihak swasta dan institusi pendidikan untuk berkolaborasi dalam menyediakan dana beasiswa dan fasilitas pendidikan.
Pengumuman ini mendapat berbagai tanggapan dari masyarakat. Banyak yang menyambut baik rencana tersebut, mengingat masih banyaknya anak-anak di Banten yang kesulitan mengakses pendidikan berkualitas. Namun, beberapa pihak juga menyuarakan kekhawatiran tentang keberlanjutan dan realisasi program ini.
Menurut Ikbal, seorang penjual es jeruk, siapapun yang akan menjadi Gubernur Banten. "Kami berharap agar lebih dekat ke masyarakat, membantu rakyat miskin, membantu permodalan bagi usaha kecil, serta menggratiskan biaya sekolah".
Achmad Dimyati menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan hak pendidikan bagi seluruh warga Banten. “Kami yakin, dengan pendidikan yang merata dan berkualitas, Banten akan menjadi provinsi yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
