PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Puluhan sepeda motor mengalami kecelakaan saat melintasi jalan yang dipenuhi lumpur di Pandeglang, Banten. Kecelakaan tersebut diduga disebabkan oleh aspal yang tertutup lumpur akibat penggunaan air untuk membersihkan jalan.
Para korban menuntut tanggung jawab pihak terkait atas biaya perbaikan sepeda motor dan luka akibat kecelakaan tersebut.
Video amatir merekam momen terpelesetnya sepeda motor di Kampung Cimangis, Desa Cijakan, Kecamatan Bojong, Pandeglang, Banten. Kondisi tersebut disebabkan oleh kekakuan aspal yang tertutup oleh lumpur dari penggalian tanah merah di sekitar jalan.
Sumber lumpur berasal dari kegiatan penggalian tanah merah oleh subkontraktor untuk pembangunan jalan tol Serang - Panimbang. Meskipun pihak pengelola berusaha membersihkan jalan dengan menyemprotkan air, padatnya lalu lintas membuat jalan licin dan berbahaya bagi pengendara.
"Kami menuntut agar pihak kontraktor bertanggung jawab atas kerusakan sepeda motor dan cedera yang dialami para pengendara," ucap Endan Sunandar salah seorang warga saat ditemui di lokasi, Minggu (19/5/2024).
Jajang, pihak pengawas lapangan mengakui adanya ceceran lumpur dari truk pengangkut.
"Meski telah direncanakan untuk membersihkan lumpur sebelum disiram, warga meminta agar air tidak disiramkan agar lumpur terbuang ke tepi jalan. Namun, keputusan tersebut membuat jalan semakin licin dan berbahaya," ujarnya.
Para warga menyerukan tanggung jawab penuh dari pihak kontraktor untuk segera membersihkan lumpur di jalan.
Mereka juga meminta ganti rugi atas biaya perawatan sepeda motor dan pengobatan akibat kecelakaan tersebut.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
