LEBAK, iNewsPandeglang.id - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten sejak sore membuat puluhan rumah warga terendam. Selain merendam rumah, kandang ayam, kandang kambing pun hanyut terjadi di Kampung Malangnengah, Desa Citepuseun, Selasa (8/11/2022) sore.
Dewi, warga Desa Citepuseun mengatakan bahwa hujan lebat yang tiba-tiba meluap Sungai Citepuseun membuat warga panik mengevakuasi barang-barang berharga. Namun banyak perabotan yang hanyut tidak terselamatkan. Ketinggian banjir bervariasi mulai dari 50 centimeter hingga satu meter lebih.
"Awalnya hujan lebat tiba-tiba banjir besar sungai meluap. Perabotan pada hanyut terbawa arus, ada juga kandang hayam serta kandang kambing terseret arus. Ada 25 rumah semuanya yang terdampak, termasuk ada rumah tertimpa pohon kelapa hingga rusak" ucapnya saat ditemui di lokasi.
Banjir di Desa Citepuseun, Cihara, Lebak. Foto iNews
Menurut Dewi, banjir kali ini lebih besar tidak seperti biasanya meski sebelumnya pernah banjir namun tidak sampai merendam rumah warga.
"Biasanya banjir juga tapi tidak sampai merendam rumah, kali inimah gede banget pada panik kita," tuturnya.
Dia berharap kepada pemerintah segera diperhatikan dilakukan tindak lanjut pencegahan ke depan agar tidak mengalami kejadian serupa terkait banjir besar tersebut.
Dihubungi terpisah, Sekretaris Desa Citepuseun, Sangsang menyatakan bahwa menurut data sementara yang dihimpun ada 16 rumah.
"Data sementara infonya yang sudah dilaporkan 16 rumah tadi sore" ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, selain Desa Citepuseun banjir juga merendam wilayah Desa Pondokpanjang, Kecamatan Cihara, Lebak, Banten 11 rumah dilaporkan terendam.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
